RILIS BERITA

Arahan Kepala Disdikbud OKU TIMUR pada MKKS di Semendawai Timur



Tri Tunggal Pendidikan untuk Mencapai Tujuan Pendidikan Nasional



Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMP Kabupaten OKU Timur melaksanakan kegiatan pertemuan rutin 25/08/2018 di SMP Negeri 2 Semendawai Timur. Pada acara tersebut dihadiri kepala sekolah SMP Negeri dan Swasta se-Kabupaten OKU Timur. Acara tersebut juga dihadiri Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten OKU Timur, Drs. M. Ali, MM. dan Sekretaris Dinas, H. Sopiyan Hadi, S.Pd. MM., dan juga turut hadir jajaran pengawas SMP.
Dalam sambutan pembinaan, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten OKU Timur, Drs. M. Ali, MM. Menegaskan bahwa pentingya penguatan Tri Tunggal atau Tri Sentra Pendidikan (pemerintah, masyarakat, orangtua/wali murid). Keberhasilan pendidikan bica dicapai bila terjadi kolaborasi dan kemitraan yang baik antar tiga unsur terkait. Dengan kata lain, prestasi dan keberhasilan yang diraih anak dalam pendidikan, sangat dipengaruhi oleh peran dan keharmonisan masing-masing unsur yang membentuk ekosistem pendidikan yang kondusif.
Undang-Undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, Pasal 3 menyebutkan tujuan pendidikan nasional adalah mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab. Sedemikian idealnya tujuan yang ingin dicapai. Peserta didik diharapkan memiliki kualifikasi yang lengkap sekaligus; bertakwa, berakhlak, berilmu, berkarakter yang baik dan bertanggung jawab. Ini tugas berat yang tak mungkin dibebankan pada institusi pendidikan formal saja. Masyarakat dan tentunya orangtua/keluarga dituntut agar terlibat lebih maksimal untuk mendukung pendidikan anak di satuan pendidikan.  
Kepala Dinas mengintruksikan agar kepala sekolah melaksanakan program penataan sekolah berasaskan gotong royong. Melalui program ini diharapkan orang tua wali murid dapat terlibat secara langsung dalam proses pendidikan anak disekolah, salah satunya dengan melakukan kegiatan gotong royong bersama membersihkan lingkungan sekolah.
Kepala Dinas menghimbau agar semua guru di sekolah terus berbenah dan terus meningkatkan kebersihan serta kenyamanan lingkungan sekolah. Karena, jika lingkungan sekolah bersih dan nyaman tentu siswa yang belajar juga akan nyaman dalam mengikuti pelajaran.
“Diharapkan dengan adanya penataan sekolah berasaskan gotong royong dapat membuat sekolah semakin menguat. Dimana sekolah berperan menjadi sentral, dan lingkungan sekitar dapat dioptimalkan untuk menjadi sumber-sumber belajar. Karena kesuksesan pendidikan akan berhasil apabila sinergi antara pemerintah/sekolah, orang tua dan masyarakat sudah berjalan dengan baik,” jelasnya.
Pada acara tersebut, Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten OKU Timur, H. Sopiyan Hadi, S.Pd. MM., menyampaikan bahwa keberhasilan sekolah bergantung kepada kepala sekolah, karena kepala sekolah adalah top manajer. Berdasarkan Permendikbud nomor 6 Tahun 2018 tentang Penugasan Guru sebagai Kepala Sekolah, tupoksi kepala sekolah yaitu tugas manajerial, pengembangan kewirausahaan, dan supervisi guru dan tenaga kependidikan di sekolah.
Sekretaris Dinas, H. Sopyan Hadi, S.Pd. MM. menyampaikan bahwa regulasi penjaminan mutu  adalah BNSP. Sistem penjaminan mutu saat ini berjalan di tempat karena pendanaan. Sumber pendanaan sekolah sekarang hanya BOS APBN. Kepala sekolah adalah sebagai penjamin mutu internal. Untuk itu, sekolah harus berkolaborasi dengan orangtua dan masyarakat dalam menggali sumber pendaaan, agar sekolah dapat terus meningkatkan mutu pendidikan. Sekolah agar dapat melaksanakan pemenuhan 8 standar pendidikan. (ew25/08/18).


Blogger Tips and TricksLatest Tips And TricksBlogger Tricks